Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sebuah Puisi, Aku Kembali

Aku kembali
Oleh Rizqo Abdillah

Aku kembali..

Bangkit dari sakit

Pijakanku menjadi lebih hebat

Kuat dan tertata rapi menjadi jadi

Tatapanku semakin tajam

Hikmah yang ku ambil

Menjadi amunisi baru hidup sayu

Tersirat dalam tinta darah serta air mata

Siap kusulap, menjadi tinta emas bercahya


Aku kembali..

Ku kalahkan hutan yang menyesatkan 

Tak peduli berapa pohon yang kutebas

Aku pulang..

Aku pulang membawa kemenangan

Kuselubungkian lewat nada sukma

Serta hamparan rumput yang menyambutku

Ucapkan selamat datang pada raga yang terkoyak ini

Di waktu yang berbeda 

Pada mentari yang lebih indah


Aku kembali..

Kucabut duri dalam pijakanku

Aku tersenyum

Aku masih tersaruk saruk

Sebenarnya aku masih tumbang

Tapi aku pastikan..

Semua ini akan berakhir dengan air mata

Air mata bahagia!


Aku pulang.. 

Aku kembali..

Aku masih tersaruk saruk..

Sebenarnya aku masih tumbang..

Tapi kulihat syurga..

Kulihat cinta dibalik bukit sana..

Aku pulang..

Aku kembali..

Aku masih tumbang..

Tapi bahagia terpenuhi..











Posting Komentar untuk "Sebuah Puisi, Aku Kembali"